Abu Mu'awiyah, sebagaimana dituturkan oleh Al-A'masyi, pernah menyturkan hadits dari Salman bin  Masyarah yang bersumber dari Thariq bin Syihab. Hadits tersebut adalah hadits marfu', Ia meriwayatkan hadits itu sebagai berikut:

Rasulullah pernah bersabda, "Seseorang dapat masuk surga hanya karena seekor lalat dan seseorang juga dapat masuk neraka hanya karena seekor lalat." Para shahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, bagaimana mungkin itu bisa terjadi demikian?"







Beliau menjawab: "Ada dua orang lelaki yang melewati suatu kaum yang memiliki berhala. Kamu itu membuat peraturan bahwa tak seorang pun diperbolehkan melewatinya kecuali ia mau mempersembahkan sesuatu kepada berhala itu sebagai kurban. Penduduk itu kemudian berkata kepada salah seorang dari kedua orang
tersebut, 'Berkurbanlah !' Dia menjawab, 'Aku tidak mempunyai apa-apa untuk dikurbankan.'



Mereka kemudian berkata kepadanya, 'Berkurbanlah walau hanya dengan seekor lalat.' Setelah dia berkurban dengan seekor lalat, mereka lalu membiarkannya berlalu. Orang ini kelak masuk neraka.

Mereka kemudian berkata kepada seorang yang lainnya lagi 'Berkurbanlah !' Ia menjawab, 'Aku tidak akan melakukan kurban sesuatupun melainkan hanya demi Allah.' Penduduk kampung itu kemudian beramai-ramai memenggal lehernya. Kelak ia akan masuk surga.

Satu kalimat yang diucapkan oleh salah seorang hamba Allah inilah yang menyebabkan ia terjerumus ke dalam neraka yang dalamnya lebih jauh dibandingkan denganjaran antara Timur dan Barat." (HR. Imam Ahmad)